PROFIL KEBIASAAN BERPIKIR ILMIAH (SCIENTIFIC HABITS OF MIND) SISWA SMP DI PEKALONGA
Kata Kunci:
kebiasaan berpikir ilmiah, literasi sains, pendekatan saintifik, SHOMAbstrak
Literasi sains PISA Indonesia tahun 2022 menunjukan skor 398 lebih rendah dari hasil rata-rata PISA dunia yaitu 491. Kurikulum Indonesia telah menerapkan pendekatan saintifik. Pendekatan ini membiasakan siswa bertindak layaknya ilmuan muda yang mengembangkan kebiasaan berpikir ilmiah atau disebut Scientific Habits of Mind (SHOM). Penelitian ini mencari tahu bagaimana profil SHOM siswa. Selain itu, juga mencari tahu variabel lainnya yang turut memengaruhi SHOM seperti lokasi sekolah, tingkatan kelas, nilai IPA, dan jenis kelamin siswa. Metode penelitian menggunakan survei dengan membagikan kuisioner pernyataan tentang isu sosio sains dan melakukan wawancara proses pendekatan saintifik kepada guru IPA. Sampel terdiri dari 616 siswa SMP yang diambil dengan purposive sample yang berasal dari 2 sekolah di pinggir kota dan 2 sekolah di sekolah desa. Hasil penelitian didapatkan bahwa (1) Profil SHOM pada dimensi MTA (ketidakpercayaan argumen otoritas) termasuk rendah sedangkan dimensi SC (skeptis), OM (berpikiran terbuka), RA (rasional), CU (ingin tahu), SOB (penundaan keyakinan), dan OB (objektif) pada kategori sedang, (2) Pendekatan saintifik adalah intervensi yang terbukti turut memengaruhi SHOM, dan (3) Variabel latar belakang siswa berupa lokasi sekolah, tingkatan kelas, hasil belajar IPA, dan jenis kelamin juga memengaruhi dimensi SHOM tertentu yang memiliki karakter yang sejalan.
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Education Transformation: Jurnal Ilmiah Insan Pendidikan
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.