IMPLEMENTASI PROFIL PELAJAR PANCASILA MELALUI SALAM PAGI TIGA BAHASA
Kata Kunci:
Profil Pelajar Pancasila, program sapa tiba, budaya sekolahAbstrak
Implementasi Profil Pelajar Pancasila (PPP) perlu dioptimalkan di sekolah. Rendahnya tingkat kedisiplinan, sopan santun dan berbahasa siswa berdampak pada ekosistem sekolah dan proses pembelajaran. Pentingnya peran sekolah untuk membuat program yang tepat. Penelitian ini ditulis dengan tujuan mendeskripsikan bagaimana implementasi PPP melalui Program budaya sekolah Salam Pagi Tiga Bahasa (Sapa Tiba) dan dampaknya bagi SD Negeri Nayu Barat II Surakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Fokus dimensi PPP dengan yaitu 1)beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2) mandiri 3)bergotong-royong,dan 4)berkebinekaan global. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program Sapa Tiba sangat efektif dan optimal karena setiap dimensi terdapat peningkatan yang signifikan dari mulai berkembang, sudah berkembang, mahir dan sangat mahir. Dampak nyata bagi adanya Program Sapa Tiba antara lain siswa lebih disiplin masuk sekolah, pembelajaran dikelas lebih berkualitas, menambah kosa kata siswa dalam bahasa Indonesia, bahasa Jawa dan bahasa Inggris dan siswa memiliki buku kamus tiga bahasa dengan desain sesuai dengan keinginan sendiri, kepercayaan orang tua terhadap sekolah semakin meningkat.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Education Transformation: Jurnal Ilmiah Insan Pendidikan
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.